Jakarta, 7 Maret 2025 – Dalam rangka meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), acara "Evaluasi Kapasitas SDM Pengawas Pemilu: Optimalisasi Kompetensi dan Profesionalisme" yang digelar oleh Bawaslu Provinsi DKI Jakarta membahas pentingnya pengembangan kompetensi dan profesionalisme bagi pengawas pemilu.

Pada kesempatan tersebut, tema yang dibawakan mengingatkan bahwa pertumbuhan bukan hanya soal usia, tetapi tentang bagaimana berkontribusi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan negara. “Dari proses kelahiran yang ‘sama’, menua itu pasti. Namun, bertumbuh, berkarya, dan bermakna adalah pilihan,” menjadi pesan penting yang disampaikan kepada para peserta.

Materi yang diberikan juga menekankan pentingnya profesionalisme dalam bekerja. Pengawas pemilu diingatkan bahwa seorang profesional tidak hanya bekerja, tetapi bekerja dengan niat yang jelas dan hasil yang dapat dipertanggungjawabkan. Pengembangan diri yang berkelanjutan serta komitmen terhadap prinsip kerja yang benar menjadi kunci sukses dalam menjalankan tugas.

Selain itu, pentingnya memiliki kemampuan kepemimpinan, komunikasi, dan manajemen yang baik juga ditekankan untuk menciptakan pengawasan pemilu yang transparan dan akuntabel. Pengawas pemilu diingatkan untuk bekerja dengan penuh semangat dan rasa tanggung jawab terhadap tugas mulia ini, dengan keyakinan bahwa setiap langkah yang diambil untuk meningkatkan kapasitas mereka akan berdampak positif bagi demokrasi.

“Jika kita ingin menjadi bagian dari solusi, kita harus membekali diri dengan kompetensi yang kuat dan sikap yang benar. Hanya dengan itu kita bisa menciptakan perubahan yang berarti”.

Melalui pelatihan ini, Bawaslu Provinsi DKI Jakarta berharap agar pengawas pemilu dapat mengoptimalkan kompetensi mereka, meningkatkan transparansi, serta terus mengembangkan profesionalisme dalam menjalankan tugas pengawasan pemilu yang adil, transparan, dan akuntabel.